tumpeng pungkur berupa nasi yang berbentuk gunungan kemudian di belah
menjadi dua dari pucuk sampai dasar kemudian diletakan pada posisi
bertolak belakang atau saling ungkur-ungkuran.
Tumpeng ini
dilengkapi dengan jangan adem atau sayuran yang tidak pedas.kemudian
dilengkapi pula dengan urapan atau gudangan,tetapi tidak menggunakan
kecambah atau tauge,kangkung serta daun jlengor.
Tumpeng
jenis ini melambangkan perpisahan antara orang yang telah
meninggaldengan orang yang masih hidup.orang yang sudah meninggal bakal
berada di dalam ahirat,sementara orang yang masih hidup tetap barada di
alam dunia.
Tumpeng pungkur jika dimaksudkan agar oarang yang
mengadakan selamatan terbebas dari segala pengaruh jahat atau sebagai
tolak-bala,sehingga situasi keluaraga senantiasa adam ayem.